KOMUNIKASI DALAM HUMAN RELATIONS






Human relation bertujuan untuk mempererat rasa persaudaraan dan mendapatkan suatu kepuasan dari apa yang telah mereka kerjakan.

Human relations juga sangat diperlukan dalam lingkungan kerja mulai dari tingkat Top management sampai pada tenaga pelaksananya

Komunikasi adalah proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang kepada orang lain dengan menggunakan lambanglambang yang bermakna bagi kedua pihak.

Jadi Komunikasi merupakan proses dimana pesan disampaikan oleh komunikator kepada penerima. Pesan itu dapat berupa hasil pemikiran atau perasaan yang dimasudkan untuk mengubah pengetahuan, sikap atau tingkah laku si penerima pesan.

 Dalam sebuah perusahaan Human Relation merupakan jembatan penghubung yang menghubungkan antara atasan dan bawahan, bawahan dengan atasan dan bawahan dengan bawahan.Hal ini dimaksudkan untuk menciptakan kepuasan dalam bekerja sehingga meningkatkan produktivitas kerja. Komunikasi adalah kunci yang dapat membangun tim yang kuat dan mendorong kinerja yang lebih baik.


Fungsi Komunikasi dalam Human Relation

1. Untuk meningkatkan gairah kerja suatu organisasi

2. Untuk meningkatkan hubungan kerja serta kerjasama diantara teman kerja

3. Untuk mengurangi aspek-aspek negatif dari timbulnya konflik maupun frustrasi

4. Untuk dapat mengetahui sedini mungkin kemelut-kemelut didalam organisasi, terutama yang menyangkut kepada hubungan kerja yang harmonis

5. Untuk mengetahui sejauhmana faktor psikologis, manajemen, sosiologis,


KOMUNIKASI EFEKTIF

Komunikasi efektif adalah komunikasi yang mampu untuk menghasilkan perubahan sikap pada orang yang terlihat dalam komunikasi.

Tujuan komunikasi efektif adalah memberi kemudahan dalam memahami pesan yang disampaikan antara pemberi dan penerima sehingga bahasa lebih jelas, lengkap, pengiriman dan umpan balik seimbang, dan melatih menggunakan bahasa non verbal secara baik.

Komunikasi dapat dikatakan efektif apabila memenuhi tiga hal berikut:

  • Pesan dapat diterima dan dimengerti serta dipahami sebagaimana yang dimaksud oleh pengirimnya.
  • Pesan yang disampaikan oleh pengirim pendapat disetujui oleh penerima dan ditindak lanjuti dengan perbuatan yang diminati oleh pengirim.
  • Tidak ada hambatan yang berarti untuk melakukan apa yang seharusnya dilakukan untuk menindaklanjuti pesan yang dikirim.


Dalam komunikasi efektif memiliki lima hukum menurut Sari (2006:8), yaitu:

1. Respect adalah sikap menghargai setiap individu yang menjadi sasaran pesan yang akan kita sampaikan.

2. Empathy adalah kemampuan kita untuk menempatkan diri kita pada situasi atau kondisi yang dihadapi oleh orang lain.

3. Audible adalah pesan yang kita sampaikan dapat diterima oleh penerima pesan melalui media atau delivery channel.

4. Clarity adalah kejelasan dari pesan itu sendiri sehingga tidak menimbulkan multi interpretasi atau berbagai penafsiran yang berlainan.

5. Humble adalah sikap rendah hati untuk membangun rasa saling menghargai.


KOMUNIKASI FORMAL

Effendy(2005)bahwa sistem komunikasi formal biasanya mengikuti garis-garis wewenang sebagaimana dituangkan dalam struktur organisasi, proses komunikasi biasanya dilakukan di dalam lembaga formal melalui garis perintah atau sifatnya instruktif.

Ciri saluran komunikasi formal menurut Shibutani dalam Blake dan Haroldsen (2005) yaitu:

•saluran komunikasi berfungsi dengan standar bagi semua laporan yang datang dari berbagai sumber agar dapat diperiksa kebenarannya.

•sumber pesan dapat dikenali dan tentunya dapat dipercaya .Sehingga dapat dijelaskan saluran komunikasi formal bercirikan aturan-aturan yang stabil, pekerjaannya, dan sanksi disusun dengan jelas, serta dapat diikuti oleh orang-orang yang berbeda.



KOMUNIKASI INFORMAL

DeVito(2011)komunikasi informal sebagai komunikasi yang disetujui secara sosial yang orientasinya tidak pada organisasi tetapi lebih secara individual.

•Fungsi komuniasi informal adalah untuk memelihara hubungan sosial persahabatan kelompok informal , penyebaran informasi yang bersifat pribadi dan privat seperti isu , gosip , atau rumor. 


KOMUNIKASI VERBAL

Purwanto(2006:6)mengatakan bahwa

“Komunikasi verbal merupakan penyampaian komunikasi dengan menyusun kata-kata ke dalam suatu pola yang memiliki arti atau makna dalam bentuk tertulis maupun lisan.”

Komunikasi verbal ditandai dengan ciri sebagai berikut:

•Disampaikan secara lisan dan tulisan 

•Proses komunikasi eksplisit dan cenderung 2 arah 

•Kualitas proses komunikasi seringkali ditentukan oleh komunikasi non verbal





NONVERBALKOMUNIKASI



K. Floyd (2009) mendefinisikan komunikasi nonverbal sebagai setiap perilaku dan karakteristik yang mengirimkan makna tanpa menggunakan kata-kata.

Karakter Komunikasi non verbal

  • Komunikasi nonverbal berlangsung dengan cepat
  • Komunikasi nonverbal dapat membantu atau menggantikan komunikasi verbal
  • Nonverbal komunikasi bersifat universal
  • Komunikasi nonverbal membingungkan dan kontekstual 
  • Komunikasi nonverbal dapat disengaja dan tidak disengaja 
  • Pesan komunikasi nonverbal dapat menyampaikan perasaan atau sikap
  • Komunikasi nonverbal tidak selalu sama dengan apa yang dikatakan 
  • Komunikasi nonverbal dipercaya lebih daripada komunikasi verbal 

Studi Kasus 


Dalam Kasus yang sudah dijelaskan dimateri sebelumnya, kegiatan human relation dalam Perusahhan Grab terlihat efektif. Komunikasi efektif dalam sebuah perusahaan sangat penting, dengan adanya komunikasi efektif akan menciptakan hasil yang selaras dan tercapainya target/visi dan misi dari perusahaan tersebut. 

Dapat dilihat dari tindakan yang dilakukan Perusahaan Grab ketika mengambil keputusan untuk melakukan PHK massal yang disertai dengan hak yang akan didapat oleh karyawan yang terkena dampak dari PHK.



Komentar